Tidak ada yang ingin merasa resah,
Resah adalah neraka,
Yang manis jadi pahit,
Mengaburkan segala kesadaran dan realita,
Tidak ada yang mau menerima kehadiranya
Tapi ia bukanlah hal yang bisa dicegah
Ia datang laksana angin yang menghembus lewat celah rumah
Tanpa sadar tiba tiba ia sudah didalam,
Resah karena ingin kaya kau tinggal cari harta,
Resah karena kekasih tinggal kau temui kekasih,
Resah beralasan bukanlah siksa
Iya hadir untuk menghidupkan
ada yang lebih berat dari resah,
Adalah resah tanpa alasan,
Dia mengganggu tidurmu,
mengganggu hidupmu,
Sebesar apa kau ingin menghilangkanya,
kau tak akan mengerti bagaimana,
Ia singgah tanpa alasan,
Pergipun harusnya tanpa alasan,
kemudian pikiranmu terpedaya,
bingung bagaimana mengusirnya,
sedang ia terus mengurasmu,
jiwa dan berdampak ragamu,
aku ingin bebas,
dari resah yang menggelisah,
datanglah tentram dan damai,
jangan minta alasan, datanglah seperti resah tanpa alasan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar