Wayang kulit, ketika mendengar kata itu saya selalu teringat bagaimana tokoh-tokoh didalamnya, kesatria yang gagah berani dan kuat, dengan lawan lawanya yang juga tak kalah kuat, dan didalam setiap pertarunganya selalu diiringi dengan musik khas jawa yang menurut saya luar biasa, menunjukan keadaan dan situasi kejadian, wayang kulit adalah sebuah pergelaran seni yang konon katanya dibuat oleh sunan gunung jati yang pada saat itu digunakan untuk menyampaikan dan mensyiarkan agama islam di bumi Jawa, walaupun penokohan dan setting ceritanya mengadopsi cerita dan budaya hindu, yang asal muasalnya dari negeri India, bahkan nama nama kerajaan dan wilayah didalam cerita ini memang benar ada di India.
Cerita didalamnya pun sangat menarik tak hanya membahas tentang kepahlawanan dan peperangan tapi banyak pesan dan ilmu yang dapat kita ambil baik itu ilmu politik, kisah cinta, bahkan keluarga.
yang jika disimpulkan memang didalamnya seperti terdapat sebuah ajaran kehidupan, dan mungkin karena inilah para wali pada jamanya menggunkan cerita-cerita tersebut dan membungkusnya dalam kesenian wayang kulit.
Strategi luar biasa yang digunakan oleh para wali saat itu tanpa kekerasan tanpa menunjukan keegoisan dan ambisinya ingin meng Islamkan Jawa, para wali membaur dan mengajarkan Islam dengan cara membudayakan syariat-syariat Islam didalam keseharian masyarakat jawa, sampai akhirnya Jawa pun berhasil di islamkan banyak berdiri kerajaan kerajaan Islam.
Bahkan hingga saat ini Indonesia masih menjadi negara yang mempunyai penduduk dengan jumlah muslim terbanyak didunia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar