Jumat, 13 Februari 2015

Malam terakhir

Malam ini aku banyak diam,
Aku lebih banyak mengamati,
Ditengah tawa dan obrolan yang saling menyaut membenarkan atau menyalahkan,
Atau sekedar untuk meramaikan memecahkan kerinduan yang membeku setelah se tahun tak jumpa,
Disana banyak sekali gelak tawa, atau manjaan manjaan anak kepada orang tua yang sebenarnya juga sudah jadi orang tua.
Disinilah aku bertambah diam, mengamati dan mencoba menepatkan diriku disana jika saatnya nanti.
Ibuku bertanya kenapa aku banyak diam, aku cuma senyum tak menjelaskan,
Dalam hatiku aku ingin sekali berkata, ibu aku ingin melihat moment moment ini lebih lama, aku ingin mengingatnya lebih detil, aku tak ingin melewatkanya,
Supaya aku selalu ingat saat aku berjalan lagi sendiri di perantauan nanti, banyak moment yang kulupa tahun lalu, sehingga aku jarang mengingat bagaimana senyumu bagaimana ramainya ssbenarnya keluargaku,
Yah mau tak mau aku harus sendiri lagi nanti, mengadu nasib, meraih mimpiku lagi, melanjutkan ceritaku lagi dalam skenario tanpa kehadiran kalian disana.

Aku hanya ingin mengingat kalian lebih detil, sebagai pelipur disaat aku kesepian lagi disana, agar aku selalu mengingat kalian saat seperti ini, agar aku punya harapan indah lagi untuk pulang ditahun yang akan datang.

Ah ini berakhir lagi..........


To be continued...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar